Sangat Mengharukan gan kisah gadis lugu desa ini yang terpaksa melacur karena keadaan untuk menyambung hidup demi sesuap nasi
Zhao Tielin adalah seorang fotografer dokumenter. Dia mengambil
foto-foto pelacur desa Cina. Untuk membangun kepercayaan dengan para
pelacur, Zhao menjadi teman mereka. Zhao sangat miskin pada waktu itu
seperti pelacur, sehingga mereka percaya padanya secara bertahap. Kisah
foto ini berkisar pada seorang gadis kecil yg cantik bernama Ah-V
Perkenalkan Ah V umur 16 tahun dengan pacarnya Xiaowu (umur 28,
dipenjarakan dua kali untuk total 5 tahun, pengangguran ) dari Guizhou
dan untuk memenuhi kebutuhan, Xiaowu membuat Ah-V bekerja sebagai
pelacurr
21+
Karena pekerjaan melacur dan usaha untuk mencari pekerjaan lain tidak
berhasillah yang membuat Ah-v terpaksa melacur untuk menyambung hidup
mencari sesuap nasi. suatu saat Ah-V akhirnya hamil tidak diketahui
siapa yg telah menghamilinya
Segala pertimbangan dan masa depan sang anak memaksa Ah-V memilih jalan aborsi ...pics...
Dia sudah hamil empat bulan dan dia tidak punya cukup uang untuk aborsi.
Ketika ia akhirnya mendapat 300 RenMinBi ( sekitar 400rb ) dan pergi ke
sebuah klinik desa untuk aborsi, dokter berkata, "Janin terlalu besar
sekarang, uang segitu kurang." karena Ah-v tidak punya uang untuk
membayar biaya kamar inap, sahabat anehdidunia.blogspot.com mereka
menaruhnya di gang belakang dengan infus digantung di pagar seperti tali
pengikat anjing.
Ah-V berkali2 disuntik selama operasi, dan biayanya menghabiskan semua
tabungannya. Ketika dia meninggalkan klinik merasa sedih dan lemah,
gadis-gadis lain semua tertawa di belakang punggungnya dan menyebutnya
"gadis bodoh"
Terkadang ada saja pelanggan yg membayar dgn uang palsu, karena Ah-V
hanya gadis desa lugu dan tidak bersekolah dia gampang sekali ditipu
pelanggannya.
Sering pacarnya meminta uang dari Ah-V " mana uangnya !!" pacarnya pengangguran dan Ah-V yang membiayai semuanya.
Saturday, September 29, 2012
Foto bercerita mengharukan pelacur china
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment